Thursday, September 23, 2010

sepi satu nota

terjungkit kisah-kisah terungkit..

"masih ada yang berjalan... "-kata kita

kita? siapa kita? (antara aku dan kau)..
di setiap pelosok kehidupan, pasti ada yang kesedihan..

satu-persatu blok memenjara kemanusiaan, -namun kedajjalan bertampuk di pucuk pimpinan..
sedar tak sedar, penjajahan menawan indah seperti perawan-perawan percaturan..
manusia seperti celaka, yang bergembira menyusukan monyet di hutan..
suapan demi suapan,  lancapan demi lancapan..
sudah lama mereka lali dengan bius kehidupan yang membeku mereka di celahan kankang jerangkang hutan yang dipenuhi simpang-simpang lidah bercabang..

ini lagi nota kesepian.. ini suara satu pemikiran.. seiring dengan orang-orang laut, kesepian ini menujah ke arah kebebasan daripada penjajahan.. di celah lautan gelombang mikro ini, tersisip satu nota.. untuk ceritakan kebangkitan, keadilan ke atas penindasan kemanusiaan..

"dalam gelap, nota tulisan malap, dengan mata bakal terlelap, mengelap dengan layang nota untuk anda" - nota sepi..

No comments:

Post a Comment